Pneumonia adalah penyakit dengan gejala demam, batuk dan sesak nafas. Pneumonia pada anak harus diwaspadai karena jika tidak akan menyebabkan masalah yang lebih serius atau bahkan bisa mengalami kematian.
Penyebab penyakit pneumonia juga beraneka mulai dari virus, infeksi bakteri sampai dengan jamur. Beberapa jenis mikroorganisme yang bisa menjadi penyebab pneumonia pada anak adalah virus influenza, virus Corona juga bakteri Mycoplasma pneumoniae dan Streptococcus pneumoniae.
Dari itu pada artikel kali ini akan membahas bagaimana cara mengatasi pneumonia pada anak juga bagaimana langkah untuk mencegahnya. Simak penjelasannya pada artikel di bawah ini ya.
Langkah Mencegah Pneumonia pada Anak
Pneumonia bisa menular lewat percikan ludah ketika batuk atau bersin. Pneumonia juga bisa menular melalui penggunaan peralatan makan dan minum dengan penderita.
Oleh karena itu, beberapa langkah pencegahan yang bisa bunda lakukan, yaitu:
Penuhi Kebutuhan Gizi Anak
Pemenuhan gizi diberikan sejak bayi dalam kandungan. Apalagi setelah lahir pemberian asi yang cukup dapat meningkatkan daya tahan tubuh anak. Saat mulai MPASI sebaiknya bunda juga memenuhi kebutuhan gizi dengan sayuran, buah dan makanan bergizi lainnya.
Jika bunda memenuhi kebutuhan gizinya maka secara alami tubuh anak bisa melawan penyakit.
Lengkapi Imunisasi Pada Anak
Dengan melengkapi imunisasi pada anak serta memberikan vaksin pneumonia akan efektif menurunkan risiko terkena penyakit ini. Bunda juga bisa memberikan imunisasi tambahan dengan vaksin campak, vaksin influenza, dan lain-lain.
Selain mencegah langkah penangan yang harus bunda lakukan jika anak mengalami pneumonia adalah:
Langkah penanganan
Supaya bisa mengetahui diagnosis pneumonia pada anak dan mengevaluasinya, dokter dapat melakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan yang penunjang. Misalnya, tes urine, tes darah, tes pcr, juga foto rontgen dada. Dokter juga bisa melakukan bronkoskopi untuk masalah kasus tertentu.
Pada anak Pengobatan pneumonia disesuaikan dengan penyebabnya. Biasanya dokter akan memberikan obat antibiotik untuk menangani penyakit pneumonia yang disebabkan infeksi bakteri. Jika Pneumonia disebabkan oleh infeksi virus maka akan diberikan resep obat anti virus. Dan resep obat antijamur untuk yang disebabkan infeksi jamur.
Dokter juga akan memberikan obat pereda demam (paracetamol atau ibuprofen) untuk menurunkan gejala demam yang dialami. Jika kondisi anak cukup parah, dokter akan memberikan cairan infus, obat-obatan melalui suntikan, dan memberikan terapi oksigen.
Nah, bunda itu dia artikel dari GaleriPos tentang cara mencegah dan cara menangani anak yang terserang penyakit pneumonia. Jika anak terserang pneumonia, bunda bisa membawa anak ke dokter spesialis anak Blitar. Dengan dokter spesialis anak yang sesuai akan membantu bunda mengatasi masalah kesehatan anak. dr Mutia Farah, Sp.A, M.Kes menjadi rekomendasi dokter spesialis anak di Blitar.
