3 Tips Membuat Konten Video Animasi Yang Menarik

Tips Membuat Konten Video Animasi Yang Menarik

Saat ini hampir semua pengguna layanan internet tidak bisa melepaskan tangannya dari gadget. Terlebih lagi apabila sudah membuka media sosial dan mengklik video animasi. Kita bisa menghabiskan waktu berjam-jam di depan layar gadget.

Mayoritas dari kita bahkan menjadikan nonton video animasi sebagai rutinitas. Semua media sosial mulai dari YouTube, Facebook hingga Tik Tok semakin hari semakin bertambah penggunanya. Alasannya sederhana, karena kontennya menarik dan asik.

Maka di sinilah peranan penting dari para content creator. Apakah mereka bisa menarik perhatian viewers atau justru sebaliknya. Untuk bisa menjadikan video animasimu lebih menarik, kamu perlu simak tiga tips dibawah ini.

Perhatikan Isi atau Konten Video

Hal yang bisa membuat video animasi kita menarik adalah pentingnya informasi yang ingin disampaikan dan kemasan yang menghibur bagi viewers. Konten kreator harus memberikan kesan bahwa video tersebut berguna sekaligus menarik.

Poin yang tidak boleh ketinggalan untuk tips pertama ini adalah pastikan pesan yang ingin disampaikan itu ringkas dan jelas. Saat penjelasan yang diberikan itu bertele-tele tentu viewers akan merasa bosan dan besar kemungkinan akan meninggalkan videonya.

Selain itu kamu harus memberikan pembahasan yang terpusat. Video yang memiliki alur tentu akan lebih mudah dipahami. Selanjutnya adalah perhatikan durasi video. Durasi yang singkat justru banyak menarik viewers.

Perhatikan Audio

Video merupakan perpaduan antara dua aspek yaitu visual dan audio. Maka audio menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan para pembuat konten. Salah satunya adalah penggunaan bahasa yang jelas.

Pemilihan bahasa penting untuk dilakukan guna menarik perhatian. Kecepatan audio pun tidak boleh dilewatkan untuk diperhatikan.

Apabila target video adalah anak muda, maka bahasa casual lebih cocok untuk digunakan. Namun apabila target penontonnya adalah lebih senior dan lebih umum, maka penggunaan bahasa yang lebih formal akan lebih tepat.

Perhatikan Faktor Visual

Setelah memperhatikan audio maka fokus selanjutnya adalah memperhatikan visualisasi video. Visual yang digunakan harus sesuai dengan konten video atau pesan yang ingin kita sampaikan. Visualisasi yang tepat akan membuat penonton memahami maksud video dengan jelas.

Hal yang tidak kalah penting adalah memilih warna-warna yang menarik. Setiap konten video yang menarik pasti tidak bisa terlepas dari pemilihan warna dan tema yang pas. Warna yang digunakan tidak harus warna terang, tetapi pilihlah warna yang menggambarkan isi video kita.

Bagi kamu yang benar-benar serius di dunia videografi, kamu bisa kunjungi platform videos.id. Disana kamu bisa mendapatkan berbagai informasi seputar video animasi dan juga video explainer.

Bahkan kamu bisa berkonsultasi apabila kamu menginginkan informasi lebih lanjut terkait video explainer. Videos.id juga memiliki newsletter yang berisi informasi terbaru seputar videografi dan kamu akan mendapatkan inbox langsung ketika telah berlangganan.

Recommended For You

Tinggalkan Balasan